PSSI’s Naturalisasi Saga (Episode 3)

Kembali dengan saya dalam PSSI’s Naturalisasi Saga, kali ini saya akan membahas beberapa pemain yang belakangan ini sering disebut sebagai proyek naturalisasi PSSI yang kedua. Pada saat ini PSSI lebih memfokuskan untuk menaturalisasi pemain asing yang berperan sebagai pemain belakang. Siapa sajakah pemain itu.

Peringkat Klub Dunia

Pada Kesempatan ini saya akan menampilkan daftar 20 besar peringkat klub sedunia . Peringkat klub dunia ini dibuat oleh IFFHS per 1 Desember 2009 sampai  29 November 2010. Pada daftar peringkat yang dikeluarkan oleh IFFHS ini saya melihat ada 2 klub ISL (Indonesian Super League) yang masuk ke 300 Besar. Kedua klub tersebut adalah Sriwijaya FC (Peringkat 231, di atas klub elit semacam Bologna, Spartak Moscow, Maccabi Haifa, Blackburn Rovers, Bolton Wanderers, Espanyol, Potrsmouth dan River Plate) dan Persipura (298). Kedua klub ini sepertinya mengalami penurunan peringkat dari edisi sebelumnya. Berikut ini adalah 20 besar Peringkat klub dunia.

 

FIFA World Rankings

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang FIFA World Rangkings . FIFA World Rangkings adalah system peringkat untuk tim sepakbola nasional yang terdaftar sebagai anggota FIFA. Sistem ini pertama kali diperkenalkan oleh FIFA pada Desember 1992. Sampai saat ini, baru ada 6 tim nasional yang pernah menduduki peringkat 1, yaitu Jerman, Brazil, Italia, Argentina, Prancis dan Spanyol. Sebenarnya posisi peringkat yang didapat oleh tim-tim tersebut ditentukan poin yang didapat selama bertanding. Mengenai rumus perhitungan poin ditangani oleh FIFA sendiri. Pada 2006, FIFA merubah rumus perhitungan poin ter

PSSI’s Naturalisasi Saga (Episode 2)

Melanjutkan episode 1 dalam PSSI’s Naturalisasi Saga, Saya menghadirkan beberapa profil pemain  yang masuk ke dalam proyek naturalisasi selain Christian Gonzales dan Irfan Bachdim. Berikut ini lanjutannya.

Jhon Van Beukering
Pemain yang sempat bermain di klub Junior Vitesse ini sudah merumput dibeberapa klub Eredivise dan Eerste Divise (setingkat dibawah Eredivise). Selain itu menurut saya, Van Beukering dapat menggantikan peran

PSSI's Naturalisasi Saga (Episode 1)

PSSI's Naturalisasi Saga (Episode 1)

Naturalisasi saat ini menjadi tren dalam sepakbola Asia Tenggara. Dimulai dari Singapura yang menaturalisasi pemain - pemain asing yang bermain di S-League (Liga Singapura). Kemudian diikuti oleh Filiphina yang secara bertahap menambah 8 kekuatan asingnya sampai saat ini. Kabarnya Vietnam juga telah menaturalisasi sejumlah pemain asing dan mengubah nama mereka dengan nama khas Vietnam. Bagaimana dengan Indonesia?. Seakan – akan tidak ingin ketinggalan tren, PSSI mengambil alih Irfan Bachdim dan Christian Gonzales. Sebenarnya masih ada 5 pemain lagi yan

AFF Suzuki Cup : The King is Dead

Hancur sudah harapan raja sepakbola Asia tenggara, Thailand. Pada pertandingan tanggal 07-12-2010 di Jakarta itu timnas Thailand ditaklukan oleh tim tuan rumah Indonesia dengan skor 2-1. Sebenarnya jika kalah pun, Indonesia tetap melaju ke semifinal dengan status sebagai juara grup. Tapi para pemain Indonesia tidak ingin mengecewakan penonton yang sudah datang ke SUGBK. Pasukan Merah Putih tetap memburu kemenangan. Di sisi lain Thailand harus menang pada pertandingan ini untuk lolos jika tidak ingin bergantung dengan hasil pertandingan Malaysia Vs Laos. Namun pada akhir pertandingan malam itu, Thailand-lah yang “diantar pulang” oleh tuan rumah Indonesia. Bagi Thailand ini adalah kegagalan kedua dalam menembus babak semifinal. Sebelumnya Thailand juga pernah gagal pada Piala AFF 2004.

Menanti Bangkitnya Macan Asia (2)

Memasuki era 1980an, Indonesia kembali menunjukan taringnya di Asia dengan menjadi Semifinalis di Asian Games 1986 Seoul dan sekali lagi nyaris lolos ke Piala Dunia. Waktu kualifikasi Piala Dunia 1986 di Mexico, Indonesia dikalahkan oleh Korea Selatan. Namun setahun kemudian Indonesia berhasil meraih emas pada Sea Games 1987 di Jakarta. Empat tahun kemudian Indonesia berhasil meraih kembali medali emas di Sea Games 1991 Manila. Prestasi timnas pada decade 90an ini tidak terlalu mengesankan disertai gagalnya meraih juara pada Piala AFF 1996 dan 1998. Namun pada era ini PSSI membuat suatu terobosan dengan mengirimkan pemain – pemain mudanya ke Italia yang dengan tim Primavera dan tim Bareti. Hasilnya Indonesia mencetak beberapa pemain yang pada era 2000an menjadi Andalan seperti Charis Yulianto, Ponaryo Astaman, Bima Sakti, Kurniawan Dwi Yulianto ( Pencetak gol terbanyak kedua di Timnas). Selain itu pada tahun 1996 Indonesia untuk pertama kalinya lolos ke Piala Asia dan tidak pernah absen hingga tahun 2007.

Menanti Bangkitnya Macan Asia (1)

Menanti Bangkitnya Macan Asia

Banyak tulisan dari media atau pernyataan masyarakat yang mengatakan bahwa dahulu tim nasional (Timnas) sepakbola Indonesia merupakan tim yang cukup disegani di Asia. Namun sekarang justru banyak berita dan komentar negatif mengenai memburuknya prestasi timnas Indonesia. Ada apa dengan sepakbola Indonesia saat ini? Dan apa yang istimewa dari timnas pada era sebelum 90an?.

Untuk memahami seberapa kuatnya timnas sepakbola dulu, kita dapat menelusuri sepak terjang timnas mulai dari 8 tahun setelah PSSI berdiri. Pada waktu itu, walaupun masih dalam jajahan Belanda, timnas Indonesia menjadi Negara Asia yang pertama masuk ke Piala Dunia yaitu World Cup 1938 di Prancis. Meskipun waktu itu belum memakai nama Indonesia tetapi sebagian besar pemainnya merupakan orang asli Indonesia. Pada Piala Dunia ketiga ini, timnas hanya melangkah di putaran pertama saja

Blog baru, visi baru..

Setelah beberapa bulan nggak posting di blog http://bebek-terbang.blogspot.com/..eh malah buat blog baru. Blog  yang lama aja nggak ke-urus, apa lagi yang baru?.

Tapi blog yang baru ini merupakan langkah awal gua untuk serius dalam berbagi infornasi dan ilmu di dunia maya. Dalam blog ini saya berusaha untuk memberikan sesuatu yang beda, berbobot, orisinil dan informatif. Tapi blog ini tidak menutup kemungkinan untuk sekedar berbagi cerita pengalaman hidup. Semoga blog ini akan ramai pengunjung. Amin.....