Chat Box

9/13/13

Potensi Keberagaman Indonesia

Ini artikel saya yang pernah dimuat di Koran Sindo tanggal 23 Juli 2013


KEBERAGAMAN MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN

Indonesia terletak di antara dua samudera dan dua benua. Membentang dari timur ke barat membentuk sebuah gugusan kepulauan yang sangat besar. Luas daratan negara Indonesia sebesar 1.922.570 km persegi. Sedangkan luas lautan seluas 3.257.483 km persegi. Dalam hamparan yang luas terkandung kekayaan alam yang belum semua terjamah potensinya. Minyak bumi, gas alam serta mineral tambang belum sepenuhnya terungkap keberadaannya.

Kondisi geografis Indonesia yang berbeda-beda membuat perbedaan iklim dan unsur-unsurnya di setiap wilayah Indonesia. Wilayah dataran tinggi biasanya bersuhu rendah atau dingin. Untuk wilayah dataran pantai pada umumnya bersuhu tinggi atau panas. Kemudian perbedaan itu diperkaya dengan berbedanya curah hujan dan unsur-unsur iklim lain seperti kelembaban udara, kecepatan angin dan banyaknya radiasi matahari. Perbedaan kondisi alam yang demikian bervariasi membuat tanaman yang tumbuh di Indonesia sangat beragam. Hampir setiap daerah memiliki tanaman yang menjadi ciri khas di daerah tersebut. Hal itu terjadi karena setiap tanaman memiliki persyaratan tumbuh yang berbeda-beda. Ini yang menyebabkan suatu tanaman hanya akan tumbuh maksimal di daerah tertentu. Meskipun demikian, kita tetap bisa menumbuhkan tanaman tanpa memperhatikan syarat tumbuh tanaman karena tanah Indonesia pada dasarnya memang sangat subur namun hasilnya tidak maksimal.

Keberagaman flora di Indonesia merupakan potensi bagi setiap daerah untuk meningkatkan perekonomiannya. Jika suatu daerah fokus mengembangkan produk unggulan dari sektor pertanian dalam arti luas seperti, pertanian pangan, holtikultura, kehutanan, peternakan dan perikanan, maka kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut akan terangkat. Contohnya, suatu daerah memiliki potensi menghasilkan tanaman singkong dengan hasil produksi lebih besar dari daerah lainnya. Maka pemerintah daerah tersebut harus memberikan perhatian ekstra terhadap komoditi singkong. Perhatian harus diberikan mulai dari mempersiapkan lahan, menanam, panen, pengolahan hingga pemasarannya. Masyarakat di daerah tersebut harus diberikan pengetahuan tambahan agar dapat meningkatkan nilai tambah dari produk singkong. Produksi singkong yang melimpah dapat disalurkan ke daerah yang kekurangan pasokan singkong.

Supaya dapat berjalan dengan baik, semua harus dilandasi dengan komitmen yang kuat antara pemerintah daerah, pengusaha, petani dan masyarakat yang berada di daerah tersebut. Pemerintah bertanggung jawab dalam mengawasi, memberi pengarahan dan membuat kebijakan. Pengusaha berperan dalam menumbuhkan iklim usaha yang sehat. Petani sebagai pemain utama dapat bekerjasama dengan pengusaha dari berbagai bidang yang terkait dalam menyediakan faktor produksi, distribusi hasil produksi serta pengolahan produk segar.


Itu baru satu komoditi dari sektor pertanian. Belum komoditi lain seperti, jagung, jeruk, durian, cabai, melon, tomat dan produk pertanian lainnya. Kita belum berbicara sektor perikanan yang memiliki kekayaan sangat besar mengingat luasnya laut Indonesia. Hebatnya lagi, keragaman Indonesia tidak hanya ada pada keragaman flora dan faunanya. Masih ada keragaman berdasarkan perbedaan kebudayaan di setiap daerah. Semua itu juga memberikan potensi pemasukan bagi perekonomian Indonesia melalui sektor pariwisata. Untuk itu mari kita manfaatkan keberagaman yang ada untuk meningkatkan kesejahteraan!